Sabtu, 17 Februari 2018

Singgah Sejenak di Pulau Kelor

.: Selamat datang di Pulau Kelor :.

Begitu perahu yang saya tumpangi mengangkat sauh dari dermaga Loh Buaya di Pulau Rinca, rasa-rasanya semua penumpang merasakan sensasi yang sama. Di satu sisi terlihat lelah, di sisi yang lain begitu bersemangat mendiskusikan naga purba yang baru saja mereka temui sepanjang jalur trekking. Matahari begitu semangat menjerang. Angin sepoi berkelindan. Pelan tapi pasti, perahu kembali merandai perairan Flores berarus deras.

Perjalanan mengarungi Taman Nasional Komodo tak ubahnya berlari dalam sebuah labirin yang rumit. Di atas peta, destinasi unggulan pariwisata nusantara ini terlihat seperti periuk belanga yang dibanting di atas lantai. Berserakan. Pulau-pulau mungil yang mengapung di atasnya ibarat titik persinggahan yang diurai melalui selat-selat cupet berair pirus. Seminggu mengarunginya, saya mulai mengidap sindrom lupa nama-nama hari.